UPT SPF SDI Baraya II Makassar Gelar Bimtek Kurikulum Merdeka Belajar

BN Online, Makassar— UPT SPF SD Inpres Baraya II Gelar Bimtek Kurikulum Merdeka Belajar yang digagas Kemendikbudristek mulai diterapkan sekolah.

Dihadiri oleh Kepala Sekolah, Ketua Komite, Guru-guru dan orang tua siswa di Aula UPT SPF SDI Baraya II Makassar.

Kurikulum Merdeka akan diterapkan di seluruh sekolah, dari satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Dengan begitu, ratusan ribu anak akan belajar dengan cara yang lebih menyenangkan dan memerdekakan.

“Alhamdulillah sekolah kita sudah terdaftar sebagai salah satu sekolah yang akan mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar,” jelas Kepala UPT Dappy Leppong, (30/3/2022).

Dappy Leppong menambahkan, terdapat 3 opsi penerapan Kurikulum Merdeka Belajar jalur mandiri. Yakni Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi. “Kita memilih opsi ke-2 yaitu Mandiri Berubah. Untuk menyiapkan guru dan tenaga kependidikan menerapkan kurikulum ini, kepala sekolah terus melakukan persiapan.

“Salah satunya kita meminta guru mengikuti pelatihan mandiri lewat platform Merdeka Mengajar. Serta memanfaatkan pelbagai fitur yang disiapkan lewat akun belajar. Saya berharap Bapak/Ibu Guru bisa mengikuti Bimtek Kurikulum Merdeka Belajar,” tegasnya.

Sebelumnya Mendikbud Nadiem Makarim menerangkan, pada masa pandemi Covid-19, pihaknya menghadirkan Kurikulum Merdeka untuk membantu guru dan murid dalam proses belajar mengajar.Upaya tersebut dinilai mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran.

Di samping itu, anak-anak juga tidak perlu lagi khawatir dengan tes kelulusan karena Asesmen Nasional yang sekarang digunakan tidak bertujuan ‘menghukum’ guru atau murid. Tetapi sebagai bahan refleksi agar guru terus terdorong untuk belajar.

Kurikulum Merdeka dapat mengatasi krisis pembelajar yang selama ini terjadi. Di mana, kurikulum itu disebut lebih relevan dan interaktif.(Ads)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *