Dinas PU: Makassar Government Center Akan Jadi Pusat Data Inovatif

BN Online, Makassar—Pembangunan Makassar Government Center (MGC) atau Proyek Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kota Makassar mendapatkan perhatian khusus sebagai pusat data terintegrasi. Dengan luas bangunan mencapai 24 x 100 meter, MPP dirancang untuk menjadi sarana sentral pengelolaan data-data kota.

Hajar Aswad selaku Kepala Bidang Prasarana dan Pembangunan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar, mengungkapkan bahwa tujuan utama proyek ini adalah untuk menciptakan pusat data yang mampu menghimpun informasi-informasi penting yang berkaitan dengan Kota Makassar.

“MPP ini direncanakan menjadi pusat data Kota Makassar,” ungkap Hajar Aswad pada Minggu (6/8/2023) malam.

Investasi sekitar 200 juta rupiah akan dialokasikan untuk merealisasikan proyek ambisius ini. Upaya ini sejalan dengan visi Walikota Makassar untuk menjadikan kota ini sebagai pusat informasi dunia.

Hajar Aswad juga menambahkan bahwa seluruh data, termasuk yang mendukung konsep Makaverse, akan diintegrasikan dan disimpan dalam server di MPP.

Tidak hanya fokus pada pengelolaan data, bangunan MPP juga mengusung konsep Green Building yang pertama di Indonesia di dalam lingkungan pemerintahan.

Proyek ini akan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan, menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.

Selain itu, pemerintah kota menunjukkan komitmen nyata dengan melanjutkan program Restitusi, dimana mereka secara intensif mengganti Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang diperlukan di kawasan Taman Macan, yang juga merupakan lokasi MPP.

Dengan demikian, proyek MPP diharapkan tidak hanya menjadi pusat data yang inovatif, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan area sekitarnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *