BN Online, Makassar—Telah berlangsung workshop anti bullying untuk duta anti bullying, UPT SPF SMPN 17 Makassar dengan sukses, tema kegiatan kali ini yaitu “sekolah kita keren kalau tidak ada bulliying” dengan menghadirkan narasumber yang mumpuni di bidangnya yakni ibu Sinta Nurul Oktaviana K, S.Pd., M.Pd yang merupakan dosen bimbingan dan konseling UNM sekaligus fasilitator nasional program anti perundungan PUSPEKA KEMENDIKBUD-UNICEF.
Beragam kegiatan dihadirkan yang memberikan pemahaman mendalam bagi peserta didik terkait perilaku bullying,.
Kepala UPT SPF SMPN 17 Makassar, Sukardi, S.Pd menekankan Bullying adalah perilaku yang menyakiti orang lain dilakukan secara berulang dan marak terjadi di lingkungan sekolah. Siswa yang tergabung dalam DAB 17 (Duta anti bullying) diharapkan mampu menjadi contoh bagi temannya yang lain untuk mencegah bullying.
“”Selain itu, siswa DAB harus menghapal mars BNN dan visi misi sekolah karena semuanya saling berkaitan dalam perilaku bullying. Kedepannya semua kegiatan ekskul sekolah akan dikumpulkan dan diberikan jegiatan sosialisasi bullying. Jadi bukan hanya DAB yang memahami bullying tetapi menyeluruh ke semua siswa dan guru-gurunya. Kami juga berterima kasih kepada pembina Duta anti bullying ibu Ika Amelia, S.Pd dan ibu Fitri Meirina,S.Pd.
Lebih lanjut, dalam membimbing duta anti bullying 17 sebagai percontohan siswa-siswa lainnya dalam memberantas perilaku bullying
“Koordinator BK Nurbayani, S.Pd Mmengungkapkan bahwa awal mula dicetuskannya anti bullying di smp17 berawal dari himbauan dinas pendidikan untuk memproteksi sekolah-sekolah,” tutup Sukardi, S. Pd, selaku Kepala UPT SPF SMPN 17 Makassar.
