BN Online, Makassar—Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sulawesi Selatan 2024, khususnya di Makassar, tim sukses dari berbagai calon semakin aktif melakukan konsolidasi, termasuk pada kegiatan Ahad, 27 Oktober 2024.
Salah satu pasangan yang mencuri perhatian adalah Muhammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dan Azhar Arsyad (DIA) dalam Pilgub Sulsel 2024. Di tingkat kota, pasangan Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi (INIMI) maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar.
Menariknya, tim pemenangan “INIMI DIA” berhasil menarik dukungan luas tanpa mengandalkan pemberian insentif finansial, seperti uang transportasi. Hal ini terlihat dalam acara konsolidasi di Tokka Tena Rata, yang dihadiri ribuan anggota tim dan pendukung yang hadir secara sukarela.
Motivasi utama mereka adalah keinginan untuk memenangkan calon yang dianggap mampu membawa perubahan maupun keberlanjutan pembangunan bagi Makassar.
Fenomena ini menunjukkan loyalitas dan dedikasi tinggi dari para pendukung, terutama masyarakat yang menginginkan perubahan nyata atau kesinambungan pembangunan di kota mereka.
Selain itu, acara ini mencerminkan tren politik di Pilkada 2024, di mana tim sukses mencoba menggerakkan dukungan yang berlandaskan idealisme dan kedekatan emosional, daripada sekadar insentif materi.
Pilkada Makassar 2024 menjadi sorotan karena keterlibatan aktif masyarakat dan munculnya tim-tim pemenangan seperti “INIMI DIA,” yang mengedepankan kampanye bebas dari politik uang.
Dukungan sukarela ini menunjukkan betapa besar harapan masyarakat Sulawesi Selatan terhadap pemimpin yang akan terpilih, serta pentingnya Pilkada ini bagi masa depan daerah mereka.
