BN Online, Makassar–-Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan terpancar di lingkungan UPT SPF SD Negeri Baraya I dan SDN Baraya II Makassar, Kamis (10/4/2025), usai menggelar Apel Pagi bersama dan acara Halal Bihalal untuk memulai aktivitas belajar pasca-Lebaran.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala UPT SPF SDN Baraya I, Andi Nurhayati, S.Pd, M.Pd, dan Kepala UPT SPF SDN Baraya II, Umar, S.Pd, beserta seluruh guru, staf, serta siswa.
Acara ini digelar pada hari kedua setelah para kepala sekolah se-Kota Makassar menghadiri Halal Bihalal Dinas Pendidikan di BBPMP Sulsel sehari sebelumnya. Pagi itu,
Apel diawali dengan pembacaan pancasila, menyanyikan lagu kebangsaan, serta penyampaian pesan pembina oleh kedua kepala sekolah. Usai Apel, kegiatan dilanjutkan dengan Halal Bihalal sebagai wujud mempererat tali silaturahmi antarwarga sekolah.
Kepala SDN Baraya I, Andi Nurhayati, S. Pd, M. Pd, menekankan pentingnya momen ini untuk menanamkan nilai kebersamaan dan saling memaafkan. “Halal Bihalal bukan sekadar tradisi, tetapi sarana memperkuat kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang harmonis,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SDN Baraya II, Umar, S.Pd, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum membangkitkan semangat kerja pasca-Ramadan.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh tenaga pendidik dan siswa kembali bersemangat menyambut hari pertama sekolah dengan hati yang lapang,” sambungnya.
Salaman dan Canda Tawa Menguatkan Kebersamaan. Puncak acara diwarnai sesi saling bersalaman antara siswa dengan guru, serta antar guru dan staf.
Ratusan siswa antusias berbaris memberikan ucapan permohonan maaf sambil mencium tangan para guru. Tak sedikit canda tawa yang pecah saat para guru saling berpelukan dan berjabat tangan, mencairkan suasana formal menjadi penuh keakraban.
Andi Nurhayati, S. Pd, M. Pd, juga menyampaikan harapannya agar kebersamaan ini dapat terus terjaga. “Dengan hubungan yang erat, kami yakin proses belajar-mengajar akan lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa,” tuturnya.
Di sisi lain, Umar berkomitmen meningkatkan sinergi antar kedua sekolah untuk program pendidikan inklusif, termasuk pelatihan guru dan kegiatan kolaboratif siswa.
Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama dan pembagian hidangan kue tradisional sebagai simbol kebahagiaan. Dengan semangat baru, seluruh warga sekolah siap menyambut tahun ajaran dengan optimisme dan tekad memperkuat kualitas pendidikan di Kota Makassar.
