Pemkot Makassar Tinjau RSUD Daya: Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

BN Online, Makassar—Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar yang juga menjabat sebagai Plt Direktur RSUD, dr. Nursaidah Sirajuddin, mendampingi Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, dalam kunjungan penting ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan., pada Sabtu, 24 Mei 2025,.

Kunjungan ini turut dihadiri oleh perwakilan tim asesmen cathlab dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Munir Wahyudi. Hadirnya tim dari pusat menandai babak baru dalam evaluasi dan peningkatan layanan jantung di RSUD Daya, sekaligus mempertegas dukungan lintas sektor terhadap penguatan sistem kesehatan di kota Makassar.

Dalam agenda kunjungan, Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham secara langsung meninjau berbagai fasilitas layanan rumah sakit, berdialog dengan jajaran manajemen dan tenaga medis, serta memastikan kesiapan teknis maupun non-teknis dalam mendukung pelayanan masyarakat. Kegiatan ini menjadi cerminan nyata dari upaya Pemerintah Kota Makassar dalam meningkatkan mutu dan aksesibilitas layanan kesehatan publik.

Selain itu, dilaksanakan pula rapat koordinasi strategis yang dihadiri oleh jajaran manajemen RSUD Daya, termasuk Plt. Wakil Direktur I Syafril, Plt. Wakil Direktur II Ervina Mariani, Kabid Penunjang Ambo Intang, Kabid Keperawatan Hasanuddin, Kabag Umum Sri Neswati, Plt. Kabag Yanmas Nurlinda, serta Tim IPSRS RSUD Daya Kota Makassar.

Kehadiran berbagai pihak dalam kunjungan ini mencerminkan kolaborasi lintas sektor yang kuat—antara pemerintah daerah, rumah sakit, dan kementerian pusat—dalam memperkuat sistem layanan kesehatan yang inklusif dan berkualitas.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin Pemkot Makassar dalam melakukan pemantauan dan evaluasi menyeluruh terhadap fasilitas kesehatan, sekaligus memastikan bahwa seluruh upaya peningkatan mutu layanan benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

Makassar terus menunjukkan komitmennya sebagai kota yang peduli akan kesehatan warganya, dengan langkah-langkah nyata yang tidak hanya bersifat administratif, namun menyentuh langsung kebutuhan riil di lapangan.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *