BN Online, Makassar,— UPT SPF SDI Mariso 2 Makassar resmi membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 melalui sebuah upacara yang berlangsung khidmat dan penuh semangat, Senin (14/7). Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi siswa baru untuk mengenal lingkungan sekolah sekaligus membangun keterikatan awal dengan para guru dan teman-teman sekelas.
Dalam pembukaan tersebut, para siswa baru disambut dengan hangat oleh jajaran guru dan staf sekolah. Perkenalan dimulai dengan guru kelas 1 yang membawakan materi bertema “Perkenalan Diriku”—mendorong siswa untuk lebih percaya diri dan mengenali identitas diri mereka sejak dini.
Setelah itu, dilanjutkan dengan perkenalan guru kelas 2 dan guru Bahasa Inggris. Keduanya memperkenalkan diri sembari menyampaikan materi “Berkenalan dengan Guru dan Teman”, yang dirancang untuk membantu siswa membangun relasi sosial dan memperkuat rasa kebersamaan dalam proses belajar.
Kemudian, giliran guru kelas 3 dan 4 mengambil peran dengan menyampaikan materi “Mengenal Lingkungan Sekolah”. Materi ini memperkenalkan para siswa pada berbagai fasilitas sekolah, area penting seperti perpustakaan, ruang kelas, taman sekolah, serta tata tertib yang berlaku di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya, Kepala UPT SPF SDI Mariso 2 Makassar, Rahmawati, S.Pd., Gr., M.Pd., mengatakan bahwa MPLS bukan sekadar ajang perkenalan, tetapi merupakan awal dari proses pendidikan karakter. “Kami ingin memastikan bahwa setiap anak merasa diterima, dihargai, dan termotivasi untuk belajar. Itulah semangat utama MPLS kami tahun ini,” ujarnya.
Lebih jauh, Rahmawati menegaskan pentingnya peran guru dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman dan ramah anak.“Guru bukan hanya pengajar, tapi juga pembimbing yang menemani proses tumbuh kembang siswa. Maka dari itu, kami menekankan pendekatan yang hangat dan komunikatif,” tambahnya.
Selain itu, kegiatan MPLS kali ini juga dirancang lebih interaktif, dengan metode pembelajaran berbasis permainan, cerita, dan diskusi ringan agar siswa tidak merasa terbebani sejak hari pertama.
Harapannya, seluruh siswa baru bisa menjalani masa transisi dengan lancar dan siap mengikuti kegiatan belajar-mengajar dengan semangat.
“Kami ingin membentuk generasi yang percaya diri, mandiri, dan peduli lingkungan sekitar. Semua itu dimulai dari pengenalan yang positif di hari-hari awal mereka di sekolah,” ungkapnya.
Sambungnya, MPLS juga menjadi momentum memperkuat sinergi antara siswa, guru, dan orang tua. “Ketika anak merasa nyaman di sekolah, maka proses pembelajaran akan berjalan secara alami dan menyenangkan,” katanya.
Untuk diketahui, kegiatan MPLS di UPT SPF SDI Mariso 2 Makassar akan berlangsung selama tiga hari dengan agenda tematik yang telah disiapkan sesuai kebutuhan siswa di jenjang sekolah dasar.
Tambahannya, pihak sekolah akan terus mengevaluasi efektivitas MPLS agar ke depan bisa menjadi lebih inklusif dan berkesan.“Kami ingin setiap anak memiliki kenangan pertama yang positif saat memasuki gerbang sekolah dasar,” tutup Rahmawati.