BN Online, Makassar –Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Makassar, Kurniati, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, hadir dalam Pameran Transformasi Sekolah RAMAH (Responsif, Adaptif, Mandiri, dan Harmonis) yang diselenggarakan oleh Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan (Pusjar SKMP) LAN RI Makassar, Rabu (27/8/2025).
Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran bersama, di mana para Kepala Sekolah dan Guru menampilkan secara visual dan interaktif hasil implementasi transformasi yang telah dilaksanakan di satuan pendidikan masing-masing.
Lebih jauh, pameran ini bukan hanya menyoroti capaian, tetapi juga memberikan ruang refleksi terhadap tantangan yang dihadapi sekolah dalam proses bertransformasi. Melalui interaksi langsung, peserta pameran dapat saling bertukar gagasan, memperkuat jaringan, serta menggali strategi baru untuk pengembangan sekolah.
Selain itu, kegiatan ini memperlihatkan bagaimana satuan pendidikan di Kota Makassar telah mengintegrasikan nilai-nilai responsif, adaptif, mandiri, dan harmonis dalam berbagai aspek, mulai dari manajemen sekolah, metode pembelajaran, hingga keterlibatan masyarakat.
Oleh karena itu, Pameran Transformasi Sekolah RAMAH dipandang sebagai momentum penting untuk mendorong semangat kolaborasi antar-sekolah. Praktik baik yang dipamerkan diharapkan dapat direplikasi dan dikembangkan lebih luas, sehingga menghasilkan inovasi berkelanjutan di dunia pendidikan.
Harapannya, transformasi sekolah tidak hanya berhenti pada tataran konsep atau program, melainkan benar-benar mewujud dalam budaya sekolah sehari-hari yang inklusif, ramah anak, dan mendorong lahirnya generasi yang berkarakter.
Diketahui, Pusjar SKMP LAN RI Makassar secara konsisten menghadirkan forum pembelajaran kolaboratif yang menghubungkan pemerintah, akademisi, dan praktisi pendidikan. Pameran ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen dalam mengawal agenda transformasi di sektor pendidikan.
Sambungnya, Kurniati menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Kota Makassar akan terus mendukung setiap upaya inovatif yang dilakukan sekolah. Menurutnya, keberhasilan transformasi pendidikan sangat ditentukan oleh keterlibatan seluruh pihak, baik guru, orang tua, maupun masyarakat.
