Maulid Nabi 1447 H Jadi Momentum Pembinaan Akhlak di SDN Melayu Makassar

BN Online, Makassar – Suasana penuh khidmat dan kebersamaan mewarnai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah yang digelar UPT SPF SDN Melayu Makassar pada Sabtu (27/9/2025).

Acara yang berlangsung di halaman sekolah ini dihadiri oleh Ketua PGRI Kota Makassar, Panca, Kepala SMPN 50 Makassar, Abdul Azis Hasan, Kepala SDN Melayu Makassar, Nurmawati,, Ketua Komite, para guru, seluruh murid, serta tamu undangan lainnya.

Beragam kegiatan turut meramaikan acara, mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an, shalawat Nabi, hingga penampilan kreativitas siswa siswi yang menggambarkan nilai-nilai keteladanan Rasulullah SAW. Kehangatan terlihat dari semangat para murid yang tampil penuh percaya diri, sekaligus menjadi bentuk kecintaan mereka kepada Nabi Muhammad SAW.

Kepala UPT SPF SDN Melayu Makassar, Nurmawati, S.Pd., MM, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Ketua PGRI Kota Makassar yang telah berkenan hadir.

“Kehadiran beliau menjadi motivasi bagi kami semua, khususnya dalam membangun semangat kebersamaan di lingkungan sekolah,” ungkapnya.

Lebih jauh, Nurmawati menekankan pentingnya menjadikan Maulid Nabi sebagai momentum pembentukan akhlak mulia bagi generasi muda.

“Selain memperingati kelahiran Rasulullah, kegiatan ini juga menjadi ruang untuk menanamkan nilai religius dan karakter Islami sejak dini,” tambahnya.

Selain itu, Ketua PGRI Kota Makassar, Panca, memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut. Menurutnya, perayaan Maulid di sekolah tidak hanya sebagai tradisi, tetapi juga sarana mendidik anak-anak untuk mengenal dan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.

Diketahui, setiap tahun UPT SPF SDN Melayu Makassar rutin menggelar peringatan Maulid Nabi dengan melibatkan seluruh warga sekolah dan masyarakat sekitar. Acara ini selalu menjadi momen silaturahmi sekaligus ajang mempererat kebersamaan.

Oleh karena itu, Kepala SDN Melayu Makassar berharap kegiatan keagamaan semacam ini terus dijaga dan dikembangkan.

“Harapan kami, melalui Maulid ini lahir generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia, berkarakter, dan bermanfaat bagi masyarakat,” sambungnya.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama serta ramah tamah, menandai berakhirnya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang berlangsung penuh hikmah dan kekeluargaan.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *