Bn Online Makassar – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Upaya tersebut diwujudkan melalui kerja sama lintas sektor dengan partisipasi aktif masyarakat, termasuk di wilayah kepulauan.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), meninjau langsung kesiapan dapur baru MBG di Pulau Barrang Lompo , Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Jumat (19/9/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kelengkapan sarana dan prasarana menjelang pengoperasian dapur yang dijadwalkan mulai 5 Oktober 2025.
“Pemkot Makassar terus berupaya menyukseskan program Makan Bergizi Gratis melalui langkah nyata, dengan menggandeng berbagai pihak,” ujar Appi saat menghadiri pesta rakyat di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang.
Appi menegaskan bahwa dapur MBG tersebut sudah sepenuhnya siap beroperasi. Dapur ini menjadi yang pertama di wilayah kepulauan dan diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan gizi pelajar penerima manfaat di Sangkarrang. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, perangkat kelurahan, serta seluruh pemangku kepentingan yang turut mendukung pembangunan fasilitas tersebut.
“Ini tentang masa depan anak-anak kita. Pemenuhan gizi yang baik akan melahirkan generasi sehat dan cerdas,” tegasnya.
Sementara itu, Pengelola MBG Sangkarrang, Haja Darliyah,menjelaskan bahwa dapur MBG memanfaatkan rumah dua lantai milik warga setempat, H. Sahabuddin , yang disiapkan secara khusus sebagai pusat pengolahan dan distribusi makanan.
“Rumah ini cukup luas dan dilengkapi berbagai instrumen pendukung. Kami membagi area dapur ke beberapa bagian, mulai dari ruang pencucian peralatan, pencucian bahan makanan, dapur utama, gudang basah, gudang kering, hingga area pemorsian dan pengemasan,” terang Haja.
Fasilitas tersebut juga dilengkapi kantor administrasi serta ruang istirahat bagi pengawas, guna memastikan proses produksi dan distribusi makanan berjalan higienis dan nyaman.
“Insya Allah, dapur ini akan difungsikan pada 5 Oktober. Semua perlengkapan sudah siap, tinggal diangkut pada hari H,” tambahnya.
Dengan hadirnya dapur MBG pertama di kepulauan, Pemkot Makassar berharap seluruh pelajar, termasuk yang berada di wilayah terpencil, dapat memperoleh akses makanan bergizi secara merata dan berkelanjutan.










