BN Online, Makassar— Dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-418 Kota Makassar, Dinas Pariwisata Kota Makassar bekerja sama dengan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Sulselbar resmi menggelar Kick Off Makassar Great Sale 2025, Jumat malam (7/11/2025), di Arcade Mall Ratu Indah.
Tahun ini, Makassar Great Sale kembali hadir dengan diskon spesial hingga 49%, yang berlaku di tujuh pusat perbelanjaan terkemuka di Kota Makassar, yakni Mall Ratu Indah, Nipah Park, Trans Studio Mall Makassar, Phinisi Point Mall, Mall Panakukang, Panakukang Square, dan Makassar Town Square (MTOS).
Program diskon besar-besaran ini akan berlangsung selama satu bulan penuh, mulai 7 November hingga 6 Desember 2025, dengan berbagai promo menarik dan kegiatan pendukung untuk menarik minat pengunjung lokal maupun wisatawan.

Kegiatan pembukaan turut dihadiri oleh Sekda Makassar, sejumlah pejabat Pemerintah Kota Makassar, jajaran APPBI Sulselbar, serta perwakilan dari stakeholder pariwisata, perhotelan, dan perdagangan di Sulawesi Selatan.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, hadir langsung untuk membuka kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi menyukseskan agenda tahunan ini.
“Great Sale ini bukan hanya sekedar pemotongan harga, tapi menjadi wadah bagi para pelaku ekonomi untuk memberikan sumbangsih nyata terhadap pertumbuhan perekonomian di Kota Makassar,” ujar Munafri.

Lebih lanjut, Wali Kota menekankan pentingnya peran pelaku usaha dan pusat perbelanjaan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Ia juga meminta agar kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang promosi ritel besar, tetapi juga memberi ruang bagi UMKM lokal untuk tampil dan memperkenalkan produk unggulan mereka.
“Berikanlah juga ruang untuk rekan-rekan UMKM lokal yang bisa ikut berpartisipasi, karena kita ingin memberikan kesempatan bagi mereka untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan,” tambahnya.
Melalui Makassar Great Sale 2025, Pemerintah Kota berharap kegiatan ini dapat menjadi penggerak ekonomi daerah, memperkuat daya beli masyarakat, serta membuka peluang kerja baru di sektor perdagangan dan jasa.
Dengan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Makassar diharapkan semakin memperkokoh posisinya sebagai kota destinasi belanja dan pariwisata utama di Indonesia Timur.










