BN Online, Makassar — UPT SPF SDN Mongisidi III Makassar melaksanakan kegiatan Gerakan Makan Buah dan Pembuatan Eco-Enzyme dengan tema “Guru Menginspirasi, Murid Beraksi” yang berlangsung di halaman sekolah pada Senin (08/12/2025). Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Sekolah, para guru, staf, serta seluruh siswa-siswi dari berbagai jenjang kelas.
Kepala UPT SPF SDN Mongisidi III, Syurawahyuni, S.Pd., M.Pd., mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sekolah dalam menanamkan pola hidup sehat serta kepedulianterhadap lingkungan sejak dini.
“Gerakan makan buah adalah langkah sederhana namun penting untuk menumbuhkan kebiasaan hidup sehat pada anak-anak,” ujarnya.
Lebih jauh, Syurawahyuni menjelaskan bahwa pembuatan eco-enzyme menjadi bentuk edukasi praktis bagi siswa dalam mengelola sampah organik.
Melalui kegiatan ini, murid diajak untuk memahami bahwa limbah dapur seperti kulit buah dapat diolah menjadi produk ramah lingkungan yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah kolaborasi antara guru dan murid. Guru berperan sebagai inspirator yang memberi contoh, sementara murid terlibat aktif dalam praktik pembuatan eco-enzyme dan pembiasaan makan buah bersama.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pendidikan karakter dan kepedulian lingkungan dapat dilakukan melalui aksi nyata,” tambah Syurawahyuni.
Harapan ke depan, pihak sekolah ingin menjadikan kegiatan ini sebagaiprogram rutin yang tidak hanya meningkatkan kesehatan siswa, tetapi juga mengedukasi mereka mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan melalui tindakan kecil namun bermakna.
Diketahui, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program sekolah yang mendukung Gerakan Sekolah Sehat dan Sekolah Adiwiyata, yang tengah digalakkan di berbagai wilayah.
Sambungnya, Syurawahyuni mengajak seluruh warga sekolah dan orang tua untuk terus membiasakan konsumsi buah serta mengurangi sampah rumah tangga dengan memanfaatkan eco-enzyme.
“Jika sekolah, rumah, dan masyarakat bersinergi, kita bisa menciptakan generasi yang lebih sehat dan lingkungan yang lebih bersih,” tutupnya.
