BN Online, Makassar—Melaksanakan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Makassar, dalam rangka memaksimalkan Implementasi 18 program revolusi pendidikan dan Silaturahim dengan Kadis Pendidikan Kota Makassar H.Muhyiddin Mustakin, SE, MM di Gedung Hall Pasca Sarjana UNM Jl. Bonto Langkasa Kampus Pasca Sarjana UNM, Sabtu 28 Januari 2023.
Dihadiri oleh Kadis Pendidikan Kota Makassar (Kadisdik) H. Muhyiddin Mustakin, SE, MM, dr. Udin Shaputra Malik selaku Founder Massikola Korwas Thamrin, Kasi GTK SD Abd.Azis Karim, S.Pd,.MSi dan semua Kepala Sekolah serta semua Guru Se-kecamatan Makassar,
Pertemuan untuk membahas kolaborasi tersebut berlangsung di Aula K3S Makassar. Pertemuan yang dimulai sejak pukul 08.00 Wita itu dihadiri Founder Massikola, dr Udin Shaputra Malik, Ketua K3S Kecamatan Makassar, Muh. Jafar, S. Pd, M. Pd dan sejumlah kepala sekolah.
Massikola (Makassar Siap Sekolah) dan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Makassar, menyatakan komitmen bersama melakukan upaya pengentasan Anak Tidak Sekolah (ATS) dan Anak Putus Sekolah (APS) di wilayah Kecamatan Makassar, Kota Makassar.
Melalui Dinas Pendidikan dan kemudian Dinas Pendidikan akan menyampaikan ke tim Massikola. Laporan berupa data itu akan membantu proses penelusuran APS/ATS sebagaimana diinfokan, sehingga Makassar menjadi nol angka ATS/APS.
Hal Ini menjadi kolaborasi pertama Massikola dengan K3S dalam rangka memaksimalkan 18 program revolusi pendidikan dan penanganan ATS/APS.
Menurut, Plh. Kepala UPT SPF SDI Mongisidi, Hasriyani, S.Sos., S.Pd, M.Pd, saat memberikan komentar di forum mengapresiasi program ini.
“Suatu kebahagiaan bisa melihat anak-anak itu bersemangat bersekolah, setelah situasi yang mereka miliki menghalangi mereka untuk bisa bersekolah, kita harus bersatu membantu mereka,” katanya.
Lanjutnya, semua kepala sekolah yang hadir kemudian mendapat format yang akan diisi untuk memaksimalkan 18 program revolusi pendidikan dan penelusuran APS/ATS yang ada di wilayah sekolah masing-masing.
Kami berharap, “adanya silaturahim ini terjalin kerjasama yang baik dalam meningkatkan pendidikan antara kepala dinas, kepsek, dan guru-guru se kecamatan Makassar serta kelancaran dalam mengurus akta kelahiran murid yang belum mempunyai di sekolah-sekolah sehingga tidak ada lagi murid yang tidak punya akta kelahiran dengan adanya bantuan dari Founder Massikolah,” Hasriyani