Outing Class, Pelajar UPT SPF SMPN 13 Makassar Berkunjung di KPU dan Bawaslu

BN Online, Makassar — Outing Class, Pelajar UPT SPF SMP Negeri 13 Kecamatan Rappocini Kota Makassar Berkunjung di KPU dan Bawaslu

Pelajar UPT SPF SMPN 13 Makassar melaksanakan pembelajaran outing class dengan belajar langsung di lapangan dengan mengangkat tiga tema dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

Beberapa tema dari Implementasi Kurikulum merdeka dalam bentuk P5 yang diangkat suara Demokrasi dalam rangka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Dimana Pelajar UPT SPF SMPN 13 Makassar sangat antusias memperhatikan penjelasan KPU dan Bawaslu, Senin (6/6/2023).

Sehubungan dengan perihal tersebut Kepala Sekolah UPT SPF SMPN 13 Makassar Drs. Ramli, M. Pd mengatakan bahwa kegiatan Outing Class kali ini bertemakan suara Demokrasi Dalam rangka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

“Salah satu metode pembelajaran yang dinilai dapat meningkatkan semangat dan antusiasme peserta didik adalah melalui outing class. Dengan belajar di luar kelas siswa akan merasakan sensasi baru dalam kegiatan belajarnya. Mengajak siswa keluar dari rutinitas yang biasa dilakukan di kelas tentunya akan menggugah rasa ingin tahu siswa tentang apa yang akan dipelajarinya,” jelasnya

Dikatakan Outing Clas dengan tema Suara Demokrasi banyak hal yang dapat dipelajari oleh siswa terutama tentang pemilihan Umum nantinya

“Tujuannya agar siswa mengenal bagaimana metode pemilihan dalam memberikan hak suara Jika kelak sudah beranjak Remaja ” Ungkapnya

Sebagai mana dijelaskan Drs. Ramli, M. Pd bahwa esensi dari Kurikulum Merdeka ialah memberikan ruang seluas-luasnya pada peserta didik untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan fitrahnya sebagai manusia, dan sekolah sebagai stake holder memfasilitasi dan membuka ruang agar siswa dapat berkembang dengan baik sesuai dengan potensinya masing masing.

“ Siswa UPT SPF SMPN 13 Makassa sudah melakukan kurikulum merdeka, projek profil pelajar Pancasila tema Suara Demokrasi memberikan ruang seluas luasnya bagi peserta didik untuk menemukan cara terbaik bagi mereka sehingga potensi potensi kemanusiaan yang sudah ada dalam diri mereka tumbuh dan berkembang dengan baik berdasarkan pengalaman pengalaman yang dilewati,” sebut Drs.Ramli M.Pd

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *