BN Online, Makassar—Suasana pagi di UPT SPF SDN Kakatua Makassar tampak berbeda dan penuh kehangatan. Sejak pukul 06.30 WITA, guru dan staf sekolah telah berbaris di depan gerbang untuk menyambut kedatangan para siswa dengan senyum, sapa, salam, dan jabat tangan., Senin 27 Oktober 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembiasaan positif yang rutin dilaksanakan untuk menanamkan nilai-nilai karakter, kedisiplinan, serta membangun kedekatan emosional antara guru dan siswa.
Melalui kegiatan ini, para guru dapat mendeteksi kondisi siswa secara langsung, baik dari ekspresi wajah, sikap, maupun kerapian mereka. Selain itu, momen ini juga menjadi kesempatan untuk memantau kedisiplinan siswa, seperti kelengkapan atribut, kebersihan, dan kerapian seragam sebelum memasuki lingkungan belajar.
Kepala UPT SPF SDN Kakatua Makassar, Nur Azizah, S.Pd., M.Pd., mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari upaya sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif dan menyenangkan.
“Pembiasaan positif ini kami lakukan agar siswa merasa diperhatikan dan dihargai sejak mereka datang ke sekolah. Sentuhan sederhana seperti jabat tangan dan sapaan hangat dapat menumbuhkan rasa percaya diri serta menciptakan hubungan emosional yang baik antara guru dan siswa,” ujarnya.
Lanjutnya, kegiatan penyambutan pagi ini juga menjadi sarana efektif bagi guru untuk menanamkan nilai-nilai sopan santun, disiplin, dan tanggung jawab.
“Ketika siswa terbiasa disambut dengan salam dan senyum, mereka juga belajar untuk melakukan hal yang sama kepada teman maupun guru. Hal ini secara tidak langsung membentuk karakter positif yang akan terbawa hingga di luar lingkungan sekolah,” tambahnya.
Selain itu, kegiatan ini turut membantu sekolah dalam menegakkan budaya 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun) yang menjadi ciri khas pendidikan karakter di SDN Kakatua Makassar. Guru dan staf tidak hanya berperan sebagai pendidik di ruang kelas, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.
Harapan, kegiatan pembiasaan positif ini dapat terus berlanjut dan menjadi budaya sekolah yang melekat pada seluruh warga SDN Kakatua Makassar.
“Kami berharap dengan kegiatan ini, siswa datang ke sekolah dengan semangat, disiplin, dan hati yang gembira. Lingkungan yang positif akan mendorong proses belajar yang lebih efektif dan menyenangkan,” imbuh Nur Azizah dengan penuh harap.
Kegiatan sederhana namun bermakna ini membuktikan bahwa pendidikan karakter tidak hanya diajarkan melalui teori, tetapi juga melalui keteladanan dan interaksi nyata dalam keseharian di sekolah.










