BN Online, Makassar–Latihan Penanganan Tindak Pidana Tertentu Di Laut Lantamal VI TA. 2020 kepada personel Lantamal VI, ABK KAL dan Yonmarhanlan VI dimulai pada hari ini, Senin (16/11/2020).
Kegiatan yang direncakan berlangsung selama 10 hari ini, dibuka langsung oleh Komandan Lantamal VI Laksamana Pertama TNI Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., CHRMP yang juga dihadiri oleh para Asisten Danlantamal VI, Kafasharkan Makassar, Kakuwil, Dansatrol Lantamal VI, Danpomal Lantamal VI dan para pejabat Lantamal VI lainnya serta perwakilan sekaligus pemateri dari Kejaksaan Negeri Makassar.
Dalam sambutannya, Danlantamal VI mengungkapkan bahwa penanganan tindak pidana tertentu di laut mengandung pengertian bahwa laut aman digunakan dan bebas dari ancaman kekerasan, ancaman navigasi, ancaman terhadap lingkungan dan sumber daya laut serta ancaman pelanggaran hukum.
Untuk itu dalam latihan ini para peserta akan diberikan pengetahuan dan latihan keterampilan tentang pengejaran, penangkapan dan penyidikan, visit board search and seizure, penyelesaian tindak pidana tertentu di laut oleh KRI, KAL dan pangkalan serta proses hukum lanjutan dari pangkalan ke kejaksaan.
“Kepada para instruktur, saya berharap agar sedapat mungkin setiap materi yang diberikan senantiasa diselingi dengan diskusi, ciptakan suasana komunikasi dialogis”, ujar Danlantamal VI.
Adapun dalam 10 hari ke depan, para peserta yang ikut dalam latihan ini akan mendapatkan beberapa materi dari instruktur internal serta dari instansi lain oleh Kejaksaan Negeri Makassar, pelatihan Tactical Floor Game (TFG), simulasi prosedur pemeriksaan kelengkapan surat-surat/penyidikan dan penangkapan di laut, drill VBSS, serta gladi lapangan skenario latihan secara keseluruhan.(Emil)