BN Online, Makassar— Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) kembali mengigatkan agar masyarakat selalu menerapkan protokol 5 M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi).
Imbauan itu disampaikan Dannya saat menghadiri halalbihalal pimpinan wilayah keluarga Massenrempulu (DPW Hikmah) secara virtual, di Amirullah, Minggu (13/6/21).
Dalam sambutannya Danny mengucap maaf karena melakukan halal bi halal lewat virtual. Namun, karena pandemi dan banyak anggota DPW Hikmah sedang berada di luar kota maka kegiatan ini dilakukan via zoom. “Pandemi ini bukan suatu alasan kita tidak bersilatuhrahim. Teknologi sekarang sudah canggih. Minal aidin wal faidzin,” ucapnya.
Danny juga mengatakan jika pandemi di Kota Makassar memiliki tingkat kesembuhan diatas rata-rata dunia.
“Kita memiliki tingkat kesembuhan 98 persen. Ini di atas rata-rata tingkat kesembuhan di dunia hanya 86 persen. Dan di indonesia sendiri 94 persen. Ini membuktikan setelah lebaran kita masih tetap bisa mengontrol penyebaran virus ini,” sebutnya.
Diakui Danny, memang ada peningkatan pasien positif covid pasca lebaran tapi masih di bawah rata-rata. “Lebih banyak sebelum lebaran dimana moment berbelanja sangat membludak saat itu. Dan pasca lebaran kita masih bisa kontrol,” jelasnya.
Ia mengakui kinerja dari Satgas Raika (pengurai keramaian) dan detektor sangat berpengaruh. Apalagi baru-baru ini, Satgas Covid hunter yang di inisiasi Danny menemukan penyebaran covid cluster apartemen.
“Covid 19 cluster apartemen ini kita cepat temukan dan covid hunter memburu pergerakan mereka akhirnyadilakukan tracing, treatment. Kita cepat menemukannya agar cepat diobati,” ungkapnya.
Karenanya, Danny mengingatkan kepada peserta halal bi halal agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5 M serta tetap membantu pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid di Sulawesi Selatan khususnya Kota Makassar. (*)
