BN Online, Makassar—Setelah sukses dengan inovasi “LUNRA”(Lingkungan Ramah Anak), pada ajang kompetisi Inovasi Goverment Award (IGA) UOT SPF SMPN 26 Makassar, kembali meluncurkan Inovasi “Tettere” (Temani Temanmu Kreatif), pada kompetisi Inovasi Mayor Award.
“Tettere” merupakan sebuah gerakan yang dilakukan oleh bangsa secara terstruktur untuk mengupayakan adanya perubahan pola pikir, pola tingkah laku dari yang kurang produktif menjadi produktif, dari yang kurang empati menjadi sangat empati, hingga dari yang kurang simpati menjadi sangat simpati.
Menurut, Kepala Sekolah UPT SPF SMPN 26 Makassar, Nur Rahma, S. Pd, M. Pd, menyampaikan, gerakan Tettere sesungguhnya bermula dari adanya sebuah keresahan sekelompok anak-anak bangsa yang punya keprihatinan dan kepedulian terhadap anak-anak atau temannya yang sering memalak, pajak-pajak atau melakukan perundungan/membully anak lainnya, misalnya memaksa minta uang, barang-barang atau minuman kepada temannya secara paksa.
Padahal diketahui kemampuan siswa sangat terbatas dalam hal keuangan. Kondisi ini menggugah beberapa anak yang telah tergabung pada Tettere untuk mengajak teman-teman yang lain untuk ikut ambil bagian.
Sementara itu, Ketua pelaksana Inovasi Tettere, Sitti Rabiah, Nur,. S.Kom, M. Pd menjelaskan, bahwa siswa yang tergabung dalam program Tettere sudah sangat familiar dilingkungan sekolah UOT SPF SMPN 26 Makassar sebab mereka sudah melakukan banyak perubahan, dari yang kurang produktif menjadi produktif dan mandiri.
Kegiatan Tettere antara lain menjual makanan ringan, minuman, serta memaksimalkan potensi yang ada disekitarnya, berupa daur ulang sampah, barang-barang kurang bermanfaat menjadi barang bernilai ekonomis.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan jiwa entrepreneur siswa untuk bisa lebih mandiri dan kreatif, serta menghadirkan jiwa peduli dan solidaritas antar sesama di lingkungan sekolah.
