BN Online, Makassar – UPT SPF SMPN 50 Makassar resmi menggelar berbagai perlombaan dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Kegiatan ini dibuka secara meriah dengan dihadiri oleh Kepala Sekolah, guru, staf, orang tua siswa, serta seluruh siswa dari kelas 7 hingga kelas 9.
Berbagai lomba seru telah disiapkan untuk memeriahkan perayaan kemerdekaan tahun ini. Khusus lomba yang berlangsung hingga 31 Agustus 2025 mencakup:
Kebersihan dan Keindahan Kelas, Kebersihan Toilet, Pemeliharaan Lingkungan dan Taman Sekolah
Selain itu, terdapat pula cabang lomba lainnya, antara lain lomba puisi, pidato bahasa Indonesia, pidato bahasa Inggris, tahfidz, adzan, bulu tangkis, futsal, paduan suara lagu mars UPT SPF SMPN 50, senam Anak Indonesia Hebat, pembacaan UUD 1945 tanpa teks, CoC E-Sport Mobile Legend, makan kerupuk, dan estafet sarung.
Dalam keterangannya, Kepala UPT SPF SMPN 50 Makassar, Abdul Azis Hasan, S.Pd., MM., mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga sarana untuk mempererat kebersamaan seluruh warga sekolah. “Lomba ini menjadi momen bagi kita untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, kedisiplinan, dan rasa memiliki terhadap sekolah,” ujarnya.
Lebih jauh, beliau menjelaskan bahwa keterlibatan orang tua siswa juga menjadi nilai tambah dalam kegiatan ini, karena menciptakan interaksi positif antara pihak sekolah dan keluarga.
Selain itu, berbagai cabang lomba seni, olahraga, hingga permainan tradisional diharapkan dapat mengasah bakat dan kreativitas siswa, sekaligus melestarikan budaya bangsa.
Harapannya, seluruh peserta dapat menjunjung tinggi sportivitas dan mengedepankan nilai persatuan dalam setiap perlombaan. “Oleh karena itu, mari kita jadikan ajang ini sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan para pahlawan, dengan cara berkompetisi sehat dan membangun semangat gotong royong,” sambungnya.
Diketahui, seluruh rangkaian lomba akan berakhir pada 31 Agustus 2025, dan para pemenang akan diumumkan bersamaan dengan puncak peringatan HUT ke-80 RI di sekolah tersebut.
“Kita ingin mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, disiplin, serta cinta tanah air.”tutupnya.
