BN Online, Makassar–-Sebagai upaya mendukung program “Indonesia Cerdas 2025”, UPT SPF SD Negeri Mongisidi III melakukan kunjungan edukatif ke Dinas Perpustakaan Kota Makassar pada Rabu (16/04/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar, Abdi Irawan, S.Pd.I, Kepala UPT SPF SDN Mongisidi III, Syurawahyuni, S.Pd, M.Pd, serta diikuti oleh admin dan pengurus perpustakaan sekolah, siswa-siswi, dan orang tua siswa sebagai bentuk komitmen bersama meningkatkan literasi.
Kunjungan ini mengusung tema “Aku Baca, Aku Pintar, Aku Berprestasi, sejalan dengan slogan Dinas Perpustakaan Kota Makassar: “Delivering Knowledge Is Our Business”
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar, Abdi Irawan menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif sekolah. “Kami sangat berterima kasih kepada UPT SPF SDN Mongisidi III yang telah memilih perpustakaan sebagai destinasi edukasi. Ini adalah gebrakan baru untuk mengalihkan anak-anak dari kecanduan gawai ke dunia literasi. Perpustakaan hadir sebagai solusi membangun generasi cerdas dan kritis,” ujarnya.
Ia juga berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh bagi sekolah lain. “Harapannya, kegiatan seperti ini terus berkelanjutan. Membaca adalah pondasi kemajuan bangsa, dan perpustakaan siap mendukung penuh,” tambah Abdi Irawan.
Sementara itu, Syurawahyuni, selaku Kepala UPT SPF SDN Mongisidi III, mengungkapkan antusiasme pihaknya. “Kami disambut dengan luar biasa oleh Dinas Perpustakaan. Kunjungan ini adalah langkah awal untuk memperkenalkan siswa pada sumber ilmu yang lebih beragam, sekaligus membangun kebiasaan membaca sejak dini,” jelasnya.
Ia juga menyebutkan rencana tindak lanjut. “Ke depan, kami akan mengintegrasikan kunjungan perpustakaan ke dalam agenda rutin sekolah. Selain itu, program literasi digital juga akan kami kembangkan agar siswa tidak hanya terpaku pada gawai, tetapi memanfaatkannya untuk belajar,” sambung Syurawahyuni.
Kegiatan diisi dengan tur perpustakaan, simulasi pencarian buku digital, serta sesi membaca interaktif. Orang tua siswa turut terlibat aktif, menunjukkan dukungan terhadap upaya sekolah dan pemerintah kota. “Senang melihat anak-anak antusias membaca buku fisik. Ini langkah tepat untuk mengurangi ketergantungan mereka pada HP,” ujar salah satu orang tua.
Dinas Perpustakaan Kota Makassar berkomitmen memperluas akses literasi melalui layanan kreatif, termasuk kunjungan terprogram bagi sekolah. Dengan semangat, Indonesia Cerdas 2025, kolaborasi ini diharapkan mampu menciptakan generasi yang tak hanya melek huruf, tetapi juga cakap dalam mengelola pengetahuan.
