BN Online, Makassar — UPT SPF SMP Negeri 1 Makassar melaksanakan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ), yang juga dikenal sebagai Ujian Akhir Sekolah (UAS), pada Rabu (16/4). Kegiatan ini menjadi salah satu tahapan penting dalam menentukan kelulusan seluruh siswa kelas IX di sekolah tersebut.
Seluruh siswa kelas IX mengikuti PSAJ dengan penuh semangat dan keseriusan. Ujian dilaksanakan secara tertib, dengan pengawasan dari guru dan panitia pelaksana ujian untuk memastikan kelancarannya.
Kepala UPT SPF SMPN 1 Makassar, Dr. Suaib Ramli, S.Pd, M.Pd, mengatakan bahwa PSAJ bukan hanya sekadar penilaian akademik, tetapi juga bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap proses pembelajaran yang telah ditempuh siswa selama tiga tahun terakhir.
“Kami berharap pelaksanaan PSAJ ini menjadi refleksi dari kerja keras, kedisiplinan, dan semangat belajar para siswa. Ini adalah tahap akhir yang sangat menentukan, sebelum mereka melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya,” ujar Dr. Suaib.
Lebih jauh, ia menambahkan bahwa sekolah telah melakukan berbagai persiapan, mulai dari bimbingan belajar, pendalaman materi, hingga pembentukan karakter siswa agar mereka siap menghadapi ujian dengan mental yang kuat dan integritas tinggi.
Selain itu, proses pelaksanaan ujian ini juga dijalankan dengan standar protokol pendidikan yang menjunjung tinggi nilai kejujuran dan objektivitas penilaian.
Harapannya, seluruh siswa dapat meraih hasil terbaik, tidak hanya untuk kelulusan, tetapi juga sebagai bekal melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK sesuai minat dan bakat masing-masing.
Sambungnya, kegiatan PSAJ ini juga menjadi indikator keberhasilan program belajar-mengajar yang telah dijalankan oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan di SMPN 1 Makassar.
Untuk diketahui, SMPN 1 Makassar dikenal sebagai salah satu sekolah unggulan di Kota Makassar dengan berbagai prestasi baik akademik maupun non-akademik, yang senantiasa mengedepankan pembinaan karakter dan kualitas pendidikan.
Tambahannya, Dr. Suaib Ramli berpesan kepada para siswa untuk tetap percaya diri dan menjadikan ujian ini sebagai langkah awal menuju masa depan yang lebih gemilang. “Jangan hanya fokus pada nilai, tapi juga jadikan proses ini sebagai pelajaran hidup yang akan menemani perjalanan kalian selanjutnya,” tutupnya.
