BN Online, Makassar—Suasana penuh semangat tampak di UPT SPF SD Negeri Mangkura IV Makassar saat sekolah ini resmi melanjutkan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sebanyak 333 peserta didik menerima manfaat dari program nasional yang digagas oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Program MBG hadir sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini, menurunkan angka stunting, serta menggerakkan perekonomian masyarakat melalui penyediaan makan siang gratis bagi seluruh siswa di Indonesia.
Saat ditemui awak media, Kepala UPT SPF SD Negeri Mangkura IV Makassar, Damaris Painga, S.Pd., menyampaikan bahwa program ini telah berjalan dengan baik di sekolahnya.
“Program Makan Bergizi Gratis sudah berjalan di sekolah kami selama dua bulan. Anak-anak sangat antusias setiap hari, dan kami melihat dampak positif terhadap semangat belajar serta kehadiran mereka di sekolah,” ujar Damaris, pada Senin (20/10/2025).
Lebih lanjut, Damaris menambahkan bahwa pelaksanaan MBG juga melibatkan peran aktif orang tua dan masyarakat sekitar.
“Selain membantu memenuhi kebutuhan gizi anak, program ini juga menggerakkan ekonomi warga karena bahan makanan diperoleh dari pemasok lokal. Jadi manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” jelasnya.
Diketahui, setiap menu yang disajikan dalam Program MBG disusun dengan memperhatikan kebutuhan gizi seimbang anak usia sekolah, di bawah pengawasan tenaga gizi dan pihak Dinas Pendidikan Kota Makassar.
Harapannya, lanjut Damaris, melalui program ini anak-anak dapat tumbuh lebih sehat, cerdas, dan berkarakter kuat.
“Kami berharap program ini terus berlanjut dan semakin baik ke depannya. Anak-anak adalah investasi masa depan bangsa, dan memastikan mereka mendapat gizi yang cukup adalah langkah penting untuk membangun generasi emas Indonesia,” sambungnya.
Dengan semangat gotong royong antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat, Program Makan Bergizi Gratis di SD Negeri Mangkura IV Makassar menjadi contoh nyata bagaimana kebijakan nasional dapat berdampak langsung bagi kesejahteraan dan masa depan generasi muda.
