BN Online, Makassar— Kepala UPT SPF SMPN 37 Makassar, Nurhadiawati, S.Pd., M.Pd., bersama para guru dan staf sekolah turut ambil bagian dalam Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang berlangsung khidmat di Lapangan Karebosi, Makassar, pada Jumat pagi., 2 Mei 2025.
Dalam suasana penuh semangat kebangsaan, rombongan SMPN 37 Makassar tampil anggun dan membanggakan dengan mengenakan pakaian adat khas Sulawesi Selatan, sebagai wujud pelestarian budaya lokal sekaligus penghormatan terhadap semangat Hardiknas.
Upacara yang mengusung tema nasional “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua” ini dihadiri oleh jajaran pejabat penting daerah, termasuk Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, serta unsur Forkopimda Kota Makassar. Tema ini menggambarkan pentingnya keterlibatan seluruh elemen bangsa dalam memajukan dunia pendidikan yang inklusif, merata, dan berkualitas.
Dalam keterangannya, Nurhadiawati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa partisipasi aktif SMPN 37 Makassar dalam kegiatan ini adalah bentuk nyata dukungan terhadap visi pendidikan nasional.
“Peringatan Hardiknas bukan sekadar seremoni, tetapi momentum refleksi bersama. Kami di SMPN 37 Makassar percaya bahwa kemajuan pendidikan tak bisa berjalan sendiri. Diperlukan sinergi dari semua pihak—sekolah, pemerintah, orang tua, dan masyarakat luas,” ujarnya.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya menjaga semangat gotong royong dalam dunia pendidikan, termasuk dalam membangun karakter siswa yang berbudaya, unggul, dan siap bersaing di masa depan.
“Pakaian adat yang kami kenakan hari ini bukan hanya simbol, melainkan pengingat bahwa identitas budaya adalah fondasi dalam mendidik generasi yang berkarakter kuat,” tambahnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi pemerintah kota Makassar yang terus memberikan ruang dan dukungan bagi satuan pendidikan untuk berinovasi dan berkembang.
Harapan ke depan, menurut Nurhadiawati, adalah terwujudnya ekosistem pendidikan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam nilai-nilai moral dan sosial.
“Semoga peringatan Hardiknas ini menjadi pemantik semangat baru bagi kami para pendidik, untuk terus berbenah dan menghadirkan layanan pendidikan yang bermutu dan merata bagi semua anak bangsa,” tutupnya.
